Site icon Pureve

Trihalomethane: Zat Berbahaya dalam Air Minum yang Perlu Diwaspadai

trihalomethane

Saat berbicara tentang kualitas air minum, banyak orang tidak menyadari bahwa ada senyawa berbahaya yang bisa terkandung di dalamnya. Salah satunya adalah trihalomethane, senyawa yang terbentuk sebagai hasil sampingan dari proses desinfeksi air.

Meskipun bertujuan untuk membunuh bakteri dan patogen, proses ini justru dapat menghasilkan zat yang berpotensi berbahaya bagi kesehatan manusia.

Apa Itu Trihalomethane?

Trihalomethane (THM) adalah kelompok senyawa kimia yang terbentuk ketika desinfektan berbasis klorin bereaksi dengan bahan organik alami yang terdapat dalam air. Senyawa ini terdiri dari empat jenis utama:

Trihalomethane biasanya ditemukan dalam air yang telah mengalami proses klorinasi. Senyawa ini bisa masuk ke dalam tubuh manusia melalui konsumsi air minum, penyerapan melalui kulit saat mandi, atau menghirup uapnya saat air mendidih atau digunakan untuk mandi air panas.

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA), kadar trihalomethane dalam air minum sebaiknya tidak melebihi 80 bagian per miliar (ppb) untuk mencegah risiko kesehatan. 

Namun, di beberapa daerah dengan kualitas air baku yang buruk, kandungan THM bisa lebih tinggi dari batas aman yang ditetapkan. Konsentrasi 80 μg/L diusulkan oleh US.EPA sebagai kadar maksimum empat spesies THM dalam sumber air minum. Namun, WHO telah menetapkan bahwa konsentrasi total THM tidak boleh melebihi 100 μg/L.

Baca Juga: Bahaya Air Mengandung Kapur: Dampaknya bagi Kesehatan dan Solusinya

Kaitannya dengan Kanker serta Bahayanya

Salah satu alasan utama trihalomethane menjadi perhatian serius adalah hubungannya dengan risiko kanker. Penelitian telah menunjukkan bahwa paparan jangka panjang terhadap THM dalam konsentrasi tinggi dapat meningkatkan risiko beberapa jenis kanker, terutama kanker kandung kemih dan kanker usus besar.

Mekanisme utama di balik efek karsinogenik THM adalah kemampuannya untuk merusak DNA dan mengganggu proses biologis dalam tubuh. Beberapa penelitian epidemiologis juga menemukan hubungan antara konsumsi air yang mengandung THM dengan peningkatan risiko kelainan reproduksi  dan gangguan sistem saraf.

Selain itu, paparan trihalomethane juga dikaitkan dengan berbagai gangguan kesehatan lainnya, seperti:

Bagaimana Cara Mengurangi Paparan Trihalomethane?

Untuk mengurangi paparan trihalomethane dalam air minum, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan:

Pureve: Solusi Air Minum Bebas Trihalomethane

Salah satu cara paling efektif untuk menghilangkan trihalomethane dari air minum adalah dengan menggunakan sistem penyaringan berkualitas tinggi. Pureve hadir sebagai solusi inovatif dalam menyediakan air minum yang lebih bersih dan sehat. Dengan teknologi filtrasi canggih, Pureve dapat menyaring berbagai kontaminan berbahaya, termasuk trihalomethane, klorin, dan zat-zat berbahaya lainnya.

Dengan menggunakan Pureve, Anda bisa menikmati air minum yang lebih aman tanpa khawatir akan risiko kesehatan akibat senyawa berbahaya seperti trihalomethane.

Jangan kompromikan kesehatan Anda! Lindungi diri dan keluarga dengan air minum yang lebih sehat. Cek solusi filter air terbaik dari Pureve sekarang!

Reference

Trihalomethanes in urban drinking water: measuring exposures and assessing carcinogenic risk – National Library of Medicine

Penyakit Kanker Dapat Disebabkan Oleh Air Minum Anda – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

Exit mobile version