Site icon Pureve

Tahap Filtrasi Water Purifier Pureve: Proses Penyaringan untuk Air yang Terjamin Aman

tahap filtrasi water purifier

Air yang tampak jernih belum tentu aman untuk diminum. Di balik kejernihannya, bisa saja tersembunyi berbagai kontaminan berbahaya seperti logam berat, bakteri, pestisida, hingga bahan kimia sisa industri. Inilah mengapa pentingnya memahami tahap filtrasi water purifier Pureve, sebuah sistem pemurnian air yang dirancang secara teliti untuk menghasilkan air yang tidak hanya jernih, tapi juga aman dan sehat untuk dikonsumsi setiap hari.

8 Tahap Filtrasi Water Purifier Pureve

Setiap tahap filtrasi water purifier Pureve memainkan peran penting dalam memastikan air bersih, bebas zat berbahaya, dan bahkan mengandung manfaat tambahan seperti antioksidan dari hidrogen. Mari kita mulai menyusuri jalur penyaringan ini dari tahap pertama hingga akhir.

1. PP Spun Filter: Penyaringan Awal Partikel Kasar

Proses filtrasi dimulai dari penyaringan mekanik menggunakan PP Spun Filter. PP adalah singkatan dari Polypropylene, bahan yang mampu menangkap partikel fisik kasar seperti:

Filter ini berfungsi seperti garda depan. Ia melindungi filter-filter lanjutan agar tidak cepat rusak akibat beban partikel besar. Dengan pori-pori berukuran sekitar 5 mikron, filter ini memastikan air baku bebas dari material-material kasar sebelum diproses lebih lanjut.

Baca Juga: Cara Memilih Water Purifier Sesuai Kebutuhan Rumahmu

2. G.A.C (Granular Activated Carbon): Penghilang Bau, Rasa, dan Bahan Organik

Setelah partikel besar disaring, air dialirkan melalui G.A.C atau Granular Activated Carbon. Filter ini bekerja dengan prinsip adsorpsi, di mana molekul-molekul pencemar menempel pada permukaan karbon aktif yang sangat luas.

G.A.C efektif dalam menghilangkan:

Dengan tahapan ini, air menjadi jauh lebih segar dan bersih secara rasa dan warna, serta bebas dari senyawa organik berbahaya.

3. CTO (Chlorine, Taste, Odor) Filter: Penyempurna Tahap Sebelumnya

Meskipun G.A.C sudah menyaring sebagian besar zat berbahaya, bisa saja masih ada residu yang lolos. Di sinilah CTO bekerja sebagai penyempurna. CTO adalah jenis filter karbon padat (block carbon) yang memiliki kepadatan lebih tinggi dibanding G.A.C.

Fungsinya meliputi:

Dengan CTO, hasil akhir dari sisi rasa dan bau semakin optimal, membuat air terasa netral dan layak diminum.

4. Reverse Osmosis (RO): Jantung dari Penyaringan

Inilah inti dari sistem penyaringan Pureve. Reverse Osmosis atau RO merupakan teknologi filtrasi canggih yang menggunakan membran semi-permeabel berpori ultra kecil, hanya 0.0001 mikron. Ukuran ini bahkan jauh lebih kecil dari bakteri dan virus.

Tahap RO mampu menyaring:

Dengan sistem ini, air yang dihasilkan benar-benar murni, bebas dari kontaminan mikroskopis yang berbahaya bagi kesehatan. RO menjadi pilihan terbaik untuk mereka yang tinggal di area dengan air tanah tercemar atau air PDAM yang kualitasnya belum optimal.

Baca Juga: Bukan Air Biasa! Ini 7 Manfaat Air RO (Reverse Osmosis)

5. Post Carbon Filter: Sentuhan Akhir untuk Rasa Lebih Segar

Setelah melalui proses penyaringan yang kompleks, air disempurnakan kembali dengan Post Carbon Filter. Filter ini juga menggunakan karbon aktif, tetapi difokuskan untuk:

Tahap ini seperti “finishing touch” yang memberikan hasil akhir air yang segar, bersih, dan nikmat.

6. Hydrogen Filter: Air dengan Manfaat Tambahan

Pureve tidak hanya berhenti di kejernihan dan keamanan. Pada tahap ini, air difilter dan diperkaya dengan molekul hidrogen tambahan. Apa manfaatnya?

Dengan tahap ini, air tidak hanya menyegarkan tubuh tetapi juga berkontribusi dalam menjaga kesehatan jangka panjang.

7. UV Sterilizer: Sterilisasi Total dari Mikroorganisme

Meskipun RO sudah menyaring hampir semua mikroorganisme, Pureve tidak mengambil risiko. UV Sterilizer digunakan sebagai lapisan proteksi tambahan. Proses ini menggunakan sinar ultraviolet yang menyerang DNA atau RNA mikroorganisme, membuat mereka tidak aktif (in-active).

UV efektif membunuh:

Tahap ini memastikan air bebas dari patogen penyebab penyakit seperti E.coli, Salmonella, hingga virus berbahaya lainnya. Ini adalah jaminan keamanan ekstra yang penting, terutama untuk rumah dengan bayi atau lansia.

8. Ultrafiltration (UF): Lapisan Tambahan untuk Penyaringan Lanjutan

Sebagai penutup, air melewati tahap Ultrafiltration dengan membran berpori 0.01 mikron. Fungsi utamanya:

Ultrafiltration menjadi pelindung terakhir sebelum air benar-benar siap dikonsumsi. Lapisan-lapisan filtrasi berlapis ini menjamin tidak ada celah bagi kontaminan untuk lolos.

Kenapa Proses Ini Penting?

Mengapa semua tahap ini perlu? Karena air adalah sumber kehidupan. Proses filtrasi yang kompleks ini bukan semata-mata tentang menjernihkan air, tetapi menjamin keamanan dan kesehatan kita dalam jangka panjang.

Berikut adalah rangkuman manfaat dari setiap tahap:

TahapFungsi Utama
PP SpunMenyaring partikel kasar
G.A.CMenghilangkan bau, rasa, pestisida
CTOMenyaring residu organik
ROMenghapus logam berat, bakteri, TDS
Post CarbonMenyegarkan rasa
HydrogenAntioksidan dan basa ringan
UVSterilisasi mikroorganisme
UFPenyaringan final partikel dan organisme

Dengan total 8 tahap, Pureve menghadirkan sistem filtrasi air yang sangat lengkap dan terintegrasi. Ini adalah solusi ideal untuk keluarga yang mendambakan air minum berkualitas premium, langsung dari keran.

Ingin Air Minum Lebih Aman & Sehat di Rumah?

Sudah saatnya Anda beralih ke Pureve Water Purifier. Nikmati kemurnian air, bebas rasa aneh, dan perlindungan maksimal untuk keluarga Anda. Tanpa perlu beli air galon lagi, cukup tekan keran, dan air sehat langsung tersedia.

Kunjungi website kami di www.pureve.co.id atau hubungi customer service untuk informasi lebih lanjut dan promo spesial hari ini!

Exit mobile version