Kesalahan saat beli filter air adalah hal yang masih sering terjadi di masyarakat, baik saat membeli secara online maupun offline. Banyak orang yang mengira semua filter air memiliki fungsi yang sama, padahal kebutuhan setiap rumah tangga bisa berbeda tergantung kualitas air baku, jumlah anggota keluarga, hingga lokasi tempat tinggal.
Kesalahan-kesalahan ini bukan hanya berdampak pada efektivitas penyaringan air, tetapi juga bisa menyebabkan pemborosan waktu, uang, dan risiko kesehatan.
Jangan Asal Beli! Ini 7 Kesalahan Umum Saat Membeli Filter Air
Berikut adalah daftar kesalahan yang kerap terjadi ketika seseorang membeli filter air, baik secara offline di toko maupun secara online di e-commerce.
1. Tidak Mengecek Kualitas Air di Rumah
Salah satu kesalahan paling umum adalah membeli filter air tanpa terlebih dahulu mengecek kualitas air di rumah. Air di satu wilayah bisa sangat berbeda dengan wilayah lain, ada yang mengandung banyak besi, ada yang berbau kaporit, atau bahkan keruh akibat lumpur dan sedimen.
Jika tidak memahami jenis kontaminan yang dominan di dalam air, Anda berisiko membeli filter yang tidak sesuai fungsinya. Misalnya, jika air rumah Anda mengandung banyak logam berat, tetapi Anda membeli filter hanya untuk menyaring sedimen, hasil akhirnya tetap tidak aman untuk digunakan.
Solusi: Lakukan uji air sederhana atau konsultasikan dengan penyedia filter air yang memiliki layanan analisis air sebelum membeli produk.
Baca Juga: Tips Merawat Filter Air agar Tetap Awet dan Efektif di Rumah Anda
2. Tergiur Harga Murah Tanpa Mengecek Spesifikasi
Siapa yang tidak suka harga murah? Sayangnya, dalam urusan filter air, harga yang terlalu murah bisa menjadi jebakan. Banyak orang tergiur promo online atau diskon besar tanpa mengecek apakah filter tersebut memiliki sertifikasi, bahan yang aman, atau teknologi penyaringan yang mumpuni.
Filter murah sering kali hanya menyaring partikel besar seperti pasir atau lumpur, tetapi gagal menyaring zat kimia, logam berat, atau mikroorganisme berbahaya. Padahal, kualitas air yang aman untuk digunakan harus bebas dari berbagai jenis kontaminan tersebut.
Solusi: Selalu bandingkan spesifikasi produk dan pastikan filter air memiliki sistem penyaringan berlapis atau teknologi terkini yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
3. Tidak Memperhatikan Kapasitas Filter
Kesalahan lainnya adalah membeli filter air dengan kapasitas terlalu kecil atau terlalu besar tanpa pertimbangan. Filter berkapasitas kecil yang digunakan untuk rumah tangga besar akan cepat aus dan memerlukan penggantian lebih sering, sementara filter berkapasitas besar untuk rumah kecil bisa menjadi pemborosan anggaran.
Solusi: Sesuaikan kapasitas filter dengan kebutuhan harian rumah tangga Anda. Pertimbangkan jumlah penghuni rumah, intensitas penggunaan air, serta posisi pemasangan (apakah untuk satu keran, satu kamar mandi, atau satu rumah).
4. Asal Pilih Tanpa Memahami Jenis-Jenis Filter Air
Banyak konsumen membeli filter air tanpa mengetahui perbedaan jenisnya. Padahal, ada berbagai jenis filter air di pasaran seperti:
- Sediment filter untuk menyaring kotoran dan pasir.
- Carbon filter untuk menghilangkan bau dan rasa.
- Resin filter untuk menurunkan kesadahan air.
- UV filter untuk membunuh mikroorganisme.
- RO (Reverse Osmosis) untuk menyaring molekul terkecil dan membuat air benar-benar murni.
Tanpa pemahaman dasar tentang jenis filter ini, seseorang bisa saja membeli filter yang tidak menjawab masalah utama air di rumahnya.
Solusi: Pelajari fungsi dasar dari setiap jenis filter air dan konsultasikan dengan ahli atau produsen terpercaya.
5. Mengabaikan Perawatan dan Biaya Penggantian
Filter air bukan produk sekali beli lalu bisa digunakan selamanya. Setiap filter memiliki masa pakai dan memerlukan penggantian cartridge atau elemen penyaring. Banyak orang yang tidak mempertimbangkan biaya perawatan ini dan akhirnya kecewa ketika filter air tidak lagi berfungsi optimal hanya dalam beberapa bulan.
Solusi: Sebelum membeli, cari tahu berapa lama umur pakai elemen filter dan berapa biaya penggantiannya. Pastikan juga penggantian filter mudah dilakukan.
6. Membeli Tanpa Garansi dan Layanan Purna Jual
Kesalahan ini sering terjadi pada pembelian online. Karena tergiur harga dan desain, konsumen membeli filter air dari toko yang tidak memiliki reputasi baik atau tidak menyediakan layanan garansi dan purna jual. Akibatnya, ketika terjadi kerusakan atau kebocoran, tidak ada pihak yang bisa dihubungi untuk memperbaiki.
Solusi: Pilih merek yang menyediakan layanan pelanggan aktif, garansi resmi, dan teknisi berpengalaman. Ini akan sangat membantu jika suatu saat Anda mengalami kendala teknis.
7. Membeli Produk Non-SNI atau Tidak Bersertifikat
Keamanan filter air sangat bergantung pada bahan penyusunnya. Filter yang tidak memiliki standar nasional atau internasional berisiko mengandung bahan berbahaya yang bisa larut ke dalam air. Ini sangat berbahaya, apalagi jika air digunakan untuk minum atau memasak.
Solusi: Selalu pastikan produk yang Anda beli memiliki sertifikasi SNI, BPA-free, atau sertifikat internasional lainnya seperti NSF.
Baca Juga: Apakah Air Filter Aman untuk Memasak? Ini Penjelasannya
Pilihan Filter Air yang Cocok untuk Kebutuhan Harian Keluarga
Setelah mengetahui berbagai kesalahan umum saat membeli filter air, kini saatnya Anda memilih produk yang tepat dan terpercaya. Filter Air Pureve hadir sebagai solusi andal yang dirancang khusus untuk menghadapi tantangan kualitas air di Indonesia. Dengan teknologi penyaringan berlapis, desain ergonomis, dan bahan berkualitas tinggi, Pureve mampu menyaring kotoran, karat, lumpur, serta bau tidak sedap dari air.
Tak hanya unggul dari sisi performa, Pureve juga telah mengantongi sertifikasi SNI dan NSF approved yang berarti produknya telah teruji aman digunakan dan memenuhi standar nasional maupun internasional. Hal ini menjadikan Pureve sebagai pilihan tepat untuk Anda yang ingin menghindari kesalahan seperti membeli produk tanpa sertifikasi atau asal pilih filter air.
Jangan Sampai Salah Pilih, Pastikan Air Bersih Hadir di Rumah Anda
Memilih filter air memang bukan hal yang bisa dilakukan sembarangan. Dengan mengenali berbagai kesalahan umum yang telah dijelaskan di atas, Anda bisa menghindari pembelian yang salah dan memastikan keluarga Anda mendapatkan air yang benar-benar bersih dan aman.
Ingin tahu lebih lanjut tentang filter air Pureve yang cocok untuk kebutuhan rumah Anda? Hubungi kami di sini untuk konsultasi gratis dan informasi lebih lanjut.
