Pernahkah Anda menemukan endapan putih pada air keran di rumah? Misalnya saat mengisi air ke dalam gelas bening, lalu melihat ada sisa serpihan putih mengendap di dasar wadah, atau muncul bercak-bercak putih setelah air mengering di permukaan stainless steel atau kaca? Fenomena ini cukup sering terjadi dan menjadi kekhawatiran banyak orang, terutama ketika air tersebut digunakan untuk memasak atau kebutuhan rumah tangga lainnya.
Tapi apa sebenarnya penyebab munculnya endapan putih tersebut? Apakah air itu masih aman digunakan? Dan bagaimana cara mengatasinya agar lebih tenang dalam penggunaan sehari-hari?
Apa Itu Endapan Putih pada Air?
Endapan putih yang muncul pada air keran umumnya berasal dari mineral alami yang larut dalam air, terutama kalsium (Ca) dan magnesium (Mg). Kedua mineral ini sering terdapat dalam air tanah atau air dari pegunungan yang belum melalui proses penyaringan lanjutan. Ketika air dipanaskan atau dibiarkan menguap, kandungan mineralnya akan mengendap dan meninggalkan bekas putih yang terlihat seperti kapur.
Jenis air seperti ini dikenal dengan istilah “air sadah” (hard water). Semakin tinggi kadar mineralnya, semakin besar kemungkinan munculnya endapan putih.
Penyebab Endapan Putih pada Air Keran
Berikut adalah beberapa penyebab utama munculnya endapan putih pada air keran.
1. Kandungan Kalsium dan Magnesium Tinggi
Ini adalah penyebab paling umum. Air yang mengandung banyak ion kalsium dan magnesium disebut air sadah. Ketika air sadah dipanaskan (seperti dalam ketel, pemanas air, atau panci masak), ion mineral ini membentuk endapan kalsium karbonat yang terlihat putih dan kapur.
2. Pipa Berbahan Logam Tua
Pipa tua yang berkarat atau terbuat dari logam tertentu bisa menyebabkan reaksi kimia saat air melewatinya. Reaksi ini dapat meningkatkan kandungan logam dan mineral dalam air, yang kemudian menimbulkan endapan putih.
3. Distribusi Air dari Sumur atau Sumber Air Tanah
Jika rumah Anda menggunakan air dari sumur atau sumber air tanah, kandungan mineralnya cenderung lebih tinggi dibandingkan air PAM atau air PDAM yang sudah melalui beberapa tahap filtrasi. Hal ini memperbesar kemungkinan terbentuknya endapan putih.
Apakah Endapan Putih pada Air Keran Berbahaya?
Pertanyaan ini sering muncul karena banyak orang khawatir endapan putih berarti air tersebut tidak layak digunakan. Jawabannya tergantung pada konteks penggunaan dan kadar mineralnya.
Untuk Kebutuhan Rumah Tangga
Endapan putih dari kalsium dan magnesium tidak berbahaya bagi tubuh dalam jumlah wajar. Bahkan, keduanya merupakan mineral esensial yang dibutuhkan tubuh. Namun, jika kandungannya terlalu tinggi, bisa menyebabkan kerak pada peralatan rumah tangga seperti shower, pemanas air, teko, atau mesin cuci. Ini bisa menurunkan efisiensi dan umur pemakaian peralatan.
Baca Juga: Masalah Air di Rumah: Ketahui Penyebab dan Solusinya
Untuk Kebutuhan Masak dan Minum
Meski tidak beracun, air dengan kandungan mineral tinggi dapat:
- Mempengaruhi rasa makanan dan minuman, membuat teh dan kopi menjadi kurang nikmat
- Menyebabkan penumpukan kerak di panci dan ketel
- Dalam jangka panjang, bisa berdampak pada ginjal jika tubuh terlalu banyak menerima kalsium anorganik dari air
Oleh karena itu, lebih disarankan untuk memurnikan air tersebut terlebih dahulu sebelum digunakan untuk keperluan konsumsi seperti memasak dan minum.
Bagaimana Cara Mengatasi Endapan Putih pada Air?
Berikut beberapa solusi yang bisa Anda lakukan:
1. Gunakan Filter Air Rumah Tangga
Filter air, terutama yang menggunakan media resin penukar ion, dapat menurunkan kadar kalsium dan magnesium dalam air. Ini akan mengubah air sadah menjadi air lunak, mengurangi kemungkinan endapan putih.
2. Gunakan Water Softener
Alat ini dirancang khusus untuk mengurangi kekerasan air dengan menukar ion kalsium dan magnesium dengan ion natrium atau kalium. Cocok untuk penggunaan skala besar seperti di rumah tangga yang menggunakan sumur bor.
Baca Juga: Water Softener: Solusi Rumah Bebas Kerak Air
3. Rebus Air dan Saring
Untuk konsumsi harian, Anda bisa merebus air lalu menyaring endapannya. Namun, metode ini kurang praktis dan tidak menyelesaikan masalah jangka panjang, terutama jika air digunakan dalam jumlah besar setiap hari.
4. Pasang Purifier untuk Konsumsi
Untuk air minum, pastikan Anda menggunakan alat penyaring khusus yang dapat menyaring partikel halus termasuk sisa logam berat, kuman, dan mineral berlebih.
Solusi Praktis dengan Filter Air Pureve
Salah satu solusi yang bisa Anda pertimbangkan untuk menghadapi masalah endapan putih pada air keran adalah menggunakan filter air Pureve. Pureve dilengkapi dengan teknologi filtrasi multistage yang mampu menyaring partikel halus, logam berat, klorin, hingga kandungan mineral berlebih yang menyebabkan endapan putih.
Menggunakan filter air seperti Pureve bisa menjadi solusi efektif dan praktis untuk memastikan air di rumah Anda tidak hanya bersih, tapi juga aman untuk dikonsumsi dan digunakan setiap hari.Ingin air bebas endapan putih? Gunakan filter air pureve sekarang! Nikmati air bersih langsung dari keran, tanpa endapan, tanpa rasa khawatir. Hubungi kami untuk info lengkap!
